Janji
Situs Taruhan - Bila ingat beragam dongeng masa kecil, sosok serigala kerap digambarkan sebagai tokoh licik dan ingkar guna memperdaya calon mangsa. Sayangnya, kesan ini terasa serupa dengan Serigala Ibu Kota – AS Roma, setidaknya untuk Mehdi Benatia pribadi.
 |
| Situs Taruhan |
Situs Taruhan - Benatia tampil mengesankan sepanjang musim ini sebagai bukti komitmen dan cintanya pada Giallorossi. Namun di masa-masa menjelang dibukanya jendela transfer, Benatia yang sedianya ingin tetap bertahan malah diterpa cobaan.
Cobaan yang berpotensi mengayunkan langkahnya menuju pintu keluar Olimpico. Belum lagi, klub elite Inggris, Chelsea meminati servisnya untuk menambal lubang yang ditinggalkan David Luiz (ke Paris Saint-Germain) di lini bertahan Chelsea.
Terlepas dari itu, Benatia masih berusaha memegang teguh loyalitasnya pada Roma sampai akhirnya Roma dianggap ingkar janji. Janji yang pernah diutarakan manajemen klub, untuk memberinya kontrak baru yang lebih baik.
“Saya tak pernah bilang ingin pergi. Tapi Roma tak menepati janjinya. Mereka pernah bilang akan memberi saya tawaran kontrak baru jika saya menjalani musim yang hebat,” beber Benatia seperti disadur ClubCall, Kamis (29/5/2014).
Terlepas dari itu, Benatia masih berusaha memegang teguh loyalitasnya pada Roma sampai akhirnya Roma dianggap ingkar janji. Janji yang pernah diutarakan manajemen klub, untuk memberinya kontrak baru yang lebih baik.
“Saya tak pernah bilang ingin pergi. Tapi Roma tak menepati janjinya. Mereka pernah bilang akan memberi saya tawaran kontrak baru jika saya menjalani musim yang hebat,” beber Benatia seperti disadur ClubCall, Kamis (29/5/2014).
“(Direktur Olahraga Walter) Sabatini pernah mengatakan bahwa dia senang dengan attitude saya dan bilang bahwa kami akan bicara di akhir musim,” lanjutnya bek sentral berpaspor Maroko itu.
“Saya tak pernah bilang ingin pergi. Tapi Roma tak menepati janjinya. Mereka pernah bilang akan memberi saya tawaran kontrak baru jika saya menjalani musim yang hebat,” beber Benatia seperti disadur ClubCall, Kamis (29/5/2014).
“(Direktur Olahraga Walter) Sabatini pernah mengatakan bahwa dia senang dengan attitude saya dan bilang bahwa kami akan bicara di akhir musim,” lanjutnya bek sentral berpaspor Maroko itu.
Bila ingat beragam dongeng masa kecil, sosok serigala kerap digambarkan sebagai tokoh licik dan ingkar guna memperdaya calon mangsa. Sayangnya, kesan ini terasa serupa dengan Serigala Ibu Kota – AS Roma, setidaknya untuk Mehdi Benatia pribadi.
Benatia tampil mengesankan sepanjang musim ini sebagai bukti komitmen dan cintanya pada Giallorossi. Namun di masa-masa menjelang dibukanya jendela transfer, Benatia yang sedianya ingin tetap bertahan malah diterpa cobaan.
Cobaan yang berpotensi mengayunkan langkahnya menuju pintu keluar Olimpico. Belum lagi, klub elite Inggris, Chelsea meminati servisnya untuk menambal lubang yang ditinggalkan David Luiz (ke Paris Saint-Germain) di lini bertahan Chelsea.
Benatia tampil mengesankan sepanjang musim ini sebagai bukti komitmen dan cintanya pada Giallorossi. Namun di masa-masa menjelang dibukanya jendela transfer, Benatia yang sedianya ingin tetap bertahan malah diterpa cobaan.
Cobaan yang berpotensi mengayunkan langkahnya menuju pintu keluar Olimpico. Belum lagi, klub elite Inggris, Chelsea meminati servisnya untuk menambal lubang yang ditinggalkan David Luiz (ke Paris Saint-Germain) di lini bertahan Chelsea.
Memang, Roma akhirnya meletakkan proposal kontrak baru ke hadapannya. Sayangnya, isi proposal itu tak sesuai harapan dan janji. Benatia berharap mendapati kenaikan gaji sampai 4 juta euro dari gajinya sekarang – 2 juta euro.
Adapun manajemen klub, hanya menawarkannya gaji kurang dari 3 juta euro per musim. Benatia mengaku tak bisa menerima,: “Tapi yang saya dapati adalah proposal yang tak bisa saya terima,” imbuh Benatia lagi.
“Klub bilang pada saya: Ini kami tambahkan beberapa sen, layaknya menganggap saya anak kecil. Hanya itu. Saya menjawab bahwa saya tak bisa meneken tawaran ini. Saya jatuh cinta pada Roma, saya betah di sini. Tapi kesalahan saya adalah bersikap terlalu jujur,” tutupnya.
Adapun manajemen klub, hanya menawarkannya gaji kurang dari 3 juta euro per musim. Benatia mengaku tak bisa menerima,: “Tapi yang saya dapati adalah proposal yang tak bisa saya terima,” imbuh Benatia lagi.
“Klub bilang pada saya: Ini kami tambahkan beberapa sen, layaknya menganggap saya anak kecil. Hanya itu. Saya menjawab bahwa saya tak bisa meneken tawaran ini. Saya jatuh cinta pada Roma, saya betah di sini. Tapi kesalahan saya adalah bersikap terlalu jujur,” tutupnya.
Posted by : www.Aoncash.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar